Senin, 28 November 2011

Mengontrol Komputer Remote dengan Chrome Remote Desktop



Salah satu tool lama yang bisa dipakai mengontrol sistem remote adalah TeamViewer (teamviewer.com). Belakangan Google merilis Chrome Remote Desktop (chrome.google.com/webstore/detail/gbchcmhmhahfdphkhkmpfmihenigjmpp), add-on Chrome yang bisa dipakai untuk komputer secara remote, tidak hanya Chrome sesion.
            Sebagai add-on, Remote Desktop tergolong super besar karena berukuran berukuran 20 Mb. Dibandingkan dengan TeamViewer versi terbaru yang hanya berukuran 4 Mb. Artinya, Chrome Remote Desktop 5x lebih besar daripada TeamViewer. Karena Ukuran tidak menjadi pertimbangan dalam pembahasan ini, langsung saja unduh add-on ini di alamat :
            Setelah mengunduhnya, add-on muncul sebagai tombol baru di New Tab page. Klik tombol Continue untuk menampilkan auhorization page, setelah menekan tombol Continue lalu tekan tombol Allow Access. Selesai, sekarang Anda disiapkan untuk mengontrol komputer remote, atau menggunakan untuk mengontrol komputer lain. Biasanya bagian tersulit saat memakai add-on ini adalah user remote kerepotan menemukan tombol Chrome Remote Desktop di New Tab page.
Pasalnya user mencari tombol add-on (pada address bar). Anda harus memberi tahu user agar menuju New Tab page. Proses lain relatif lebih mudah. Sekarang Anda pilih Share This Computer atau mengakses komputer lain. Saat mengklik Share This Computer, anda disuguhi kode PIN 12 digit yang bisa disalin ke Chat Session. Cara ini lebih sederhana dibanding TeamViewer, yang memakai sistem dua kode (user ID dan session password). Dengan Chrome Remote Desktop, anda cukup mengantongi sebuah angka. Untuk mendapatkan kontrol komputer remote, Anda perlu meng-klik link “Access a shared computer” di Chrome Remote Desktop, dan masukkan kode PIN. Setelah meng-klik Connect, remote desktop berhasil menjalin hubungan, dan jika koneksi lumayan baik, add-on akan menampilkan Windows Aero dengan drop shadows dan transparency.
            Kemungkinan besar akan selalu tampil jendela besar “Close Remote Desktop BETA” (untuk yang versi beta) yang tampil di atas, sehingga Anda dan teman atau saudara yang jauh disana dapat mengakhiri session setiap saat.

*Apakah Chrome Remote Desktop lebih baik daripada TeamViewer?
            Tidak juga, Chrome Remote Desktop memiliki ukuran yang lebih besar, dan menawarkan sedikit Option dibanding TeamViewer (sebagai contoh, Chrome Remote Desktop tidak mendukung File Transfer). Namun add-on tadi menawarkan dua kelebihan yang membuat Anda ingin mencobanya. Pertama, ini benar-benar Free, tidak sekedar non-commercial use, tapi untuk semua pemakaian. Kedua, Fully Cross Platform, berjalan di Windows, Linux, Mac, dan bahkan Chromebook. Add-on ini merupakan salah satu cara untuk meremote komputer Chromebook. Sebagai produk beta dan tahap uji, Chrome Remote Desktop lumayan mengesankan. Chrome bisa menyelinap masuk ke dalam sistem Anda apabila Anda mengijinkannya.

0 komentar:

Posting Komentar